Polisi Dalami Keterlibatan Pegawai RIM dalam Ricuh BlackBerry
Jakarta - Setelah menetapkan E dari panitia acara sebagai tersangka, polisi terus mengembangkan penyidikan kasus ricuh antrean BlackBerry yang menelan korban di mal Pacific Place, Jakarta. Salah satu pihak yang sedang didalami keterlibatannya adalah para pegawai dari Research in Motion (RIM) sebagai produsen BlackBerry.
"Ada, ada, ini sedang kami kembangkan. Kita akan arahkan, kan ada empat pihak di situ, E0, pemilik gedung, security, kemudian sama pihak BlackBerry sendiri itu yang lagi kita dalami," kata Kapolres Jaksel Kombes Pol Imam Sugianto di Cibubur, Jawa Barat, Minggu (27/11/2011).
Khusus untuk RIM, ada masalah khusus yang sedang ditelusuri oleh polisi. Hal ini berkaitan dengan pemicu terjadinya chaos saat massa mengantre untuk BlackBerry seri terbaru yang didiskon tersebut.
"Iya, dari RIM-nya. Iya, kita periksa," ucapnya.
"Informasi awal katanya ada pemicu dari RIM itu mungkin yang menyuruh orang yang tidak bertali itu untuk masuk. Itulah pemicu terjadinya chaos untuk masuk," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan ribuan orang rela mengantre dari pagi untuk membeli BlackBerry tipe Bellagio 9790 dengan harga 'murah' pada Jumat (25/11). Kendati pun ratusan polisi, satpam serta 5 ambulans disiagakan, event promo itu tetap menelan korban antara lain 3 orang patah tulang dan 90 orang sempat dirawat di ruang medis.
( mei / rou )
Sumber detik com
0 komentar:
Post a Comment