Tuesday, December 11, 2012

4 Alasan AR Akan Mengubah Dunia

Sejak tahun 2009, augmented reality (kerap disingkat sebagai AR) telah menjadi topik yang hangat dibicarakan di dunia. Penggunaannya pun semakin meningkat dari hari ke hari.

Augmented reality merupakan sebuah teknologi yang menggabungkan dunia nyata dengan dunia virtual. Dalam bahasa Indonesia dapat disebut sebagai "realita tertambahkan", dengan arti, gambaran dunia nyata diintegrasikan bersama materi-materi virtual, seperti gambar, suara, video, bahkan lokasi.

Penjelasan lebih lengkap mengenai AR dapat dilihat di artikel sebelumnya berjudul "Augmented Reality", Masa Depan Interaktivitas.

Teknologi augmented reality akan mengubah cara pandang manusia terhadap lingkungan di sekitar kita. Mengapa? Ini alasannya:

1. Informasi yang lebih kaya

Di era informasi, manusia mengakses informasi setiap harinya melalui media yang berbeda-beda. Untuk mengakses beberapa informasi mengenai sebuah topik tertentu, diperlukan media yang berbeda-beda dengan keterbatasan penyedia media tersebut.

Augmented reality akan mengubah cara manusia mengakses informasi dan memperkaya informasi-informasi yang tersampaikan. Bayangkan sebuah kacamata yang secara langsung dapat menampilkan letak restoran-restoran terdekat di sekitar kita secara real-time, berikut informasi tipe makanan, harga, dan apakah perlu antre atau tidak.

 

2. Media informasi terbaru

Setiap media yang ada sekarang memiliki keterbatasan masing-masing dalam menampilkan informasi. Media cetak hanya dapat menampilkan informasi berupa tulisan dan gambar, sedangkan media digital dapat menampilkan informasi berupa tulisan, gambar, suara, video.

Augmented reality menjadikan dunia sebagai kanvas media informasi terbaru. Informasi secara langsung ditambahkan pada gambaran dunia nyata.

3. Dinamis dan relatif

Informasi digital yang ditambahkan dengan augmented reality merupakan informasi yang dinamis dan relatif. Dengan kata lain, informasi ini dapat terus berubah sesuai dengan keadaan dan kebutuhan pengguna.

Salah satu contoh penggunaannya adalah pada jejaring sosial yang sedang berkembang. Setiap kali pengguna jejaring sosial memperbarui status atau sekadar shout out, pengguna lainnya dapat melihat keberadaan sekaligus informasi yang diberikan teman-temannya.

Bayangkan informasi yang dapat diakses secara real-time dan dinamis akan memperkaya interaksi manusia dalam dunia digital.

4. Tanpa batas

Perkembangan augmented reality secara garis besar dapat dibagi menjadi 5 tahap, yaitu head-mounted display AR, desktop AR, mobile device AR, AR glasses, dan AR contact lenses.

Sekarang ini perkembangan sudah berada pada tahap kedua dan ketiga, kemudian sesegera mungkin akan masuk ke tahap keempat. Oleh karena itu, area perkembangan augmented reality dapat dibilang masih sangat luas, baik dalam hal bidang-bidang implementasinya, maupun kemampuannya.

 

"Dengan perkembangan augmented reality di dunia, tidak lama lagi teknologi ini akan menjadi bagian dalam kehidupan manusia sehari-hari, menjadi solusi untuk meningkatkan kehidupan manusia sekaligus membawa kebahagiaan kepada setiap penggunanya," ujar Peter Shearer, Managing Director AR&Co, mengenai visi dari perusahaan yang dipimpinnya itu.

Sebagai perusahaan unggulan dalam bidang augmented reality di Asia, AR&Co memiliki pandangan yang sangat yakin terhadap kemajuan bidang tersebut. Hal ini berbanding lurus dengan banyaknya karya-karya augmented reality yang telah dibuat olehnya, terutama di Indonesia, sebagai negara asalnya.
Penulis: Dennis Oswald

Sunday, December 9, 2012

Internet Gratis Google Sudah Tersedia di Indonesia

 Layanan internet gratis milik Google, Free Zone, kini sudah hadir di Indonesia melalui operator seluler Telkomsel. Dikutip dari Trenologi, akses internet cuma-cuma tersebut sudah bisa diakses mulai Rabu (5/12/2012).

Sebelumnya, layanan Free Zone ini baru tersedia di negara Filipina dan Afrika Selatan.

Meski gratis, pengguna Free Zone tidak bisa membuka semua situs. Pengguna hanya bisa mengakses tiga layanan populer Google, yaitu Google Plus, Gmail, dan Google Search.

Dengan menggunakan Google Search, layanan search engine Google, para pengguna dapat mencari konten yang diinginkan secara gratis. Uniknya, pengguna masih diizinkan untuk membuka tautan hasil pencarian dengan cuma-cuma.

Pengguna pun dapat membuka dan membaca pesan elektronik yang ada di Gmail, layanan e-mail milik Google, secara gratis. Namun, untuk membuka file attachment yang biasanya ada di sebuah e-mail, pengguna akan dikenakan biaya.

Pengguna juga bisa mengakses layanan jejaring sosial Google Plus. Nyaris semua fitur Google Plus versi PC, seperti menambah teman di lingkaran pertemanan dan memberikan komentar, dapat dilakukan melalui layanan Free Zone ini.

Namun, layanan ini hanya bisa diakses melalui ponsel dan ponsel pintar. Pengguna tidak bisa memanfaatkan Free Zone untuk mengakses internet gratis melalui perangkat PC desktop dan tablet.

Layanan ini juga hanya berlaku di browser bawaan ponsel, bukan dari browser pihak ketiga.