Jakarta - Usaha Apple untuk menguasai penggunaan kata 'app store' kembali ditunjukkan dengan melarang perusahaan lain menggunakan kata yang berarti toko aplikasi tersebut.
Setelah Amazon, kali ini yang menjadi sasaran keberatan Apple adalah perusahaan yang terbilang veteran di bisnis retailer aplikasi mobile dan game, GetJar.
Pengacara yang ditunjuk Apple diketahui telah mengirimkan surat keberatan kepada GetJar. Namun rupanya surat ini juga turut sampai ke tangan Wall street Journal.
Anehnya, meski menjajakan aplikasi, GetJar sendiri bisa dibilang tidak benar-benar menggunakan 'app store' lantaran tidak memajang kata yang dipermasalahkan tersebut dengan jelas di situsnya.
Namun memang perusahaan yang mulai beroperasi menjajakan aplikasi sejak tahun 2005 itu kadang menggunakan kata 'app store terbesar di dunia' dalam materi pemasarannya.
CEO Getjar Ilja Laurs menegaskan, pihaknya tak terpengaruh sama sekali dengan permintaan Apple tersebut dan akan tetap menggunakan kata 'app store' untuk menggambarkan bisnis yang digelutinya.
"GetJar telah ada di bisnis ini sejak tahun 2005, dan telah membantu memberi pengertian kepada publik terhadap app store hingga hari ini," ujar Laurs, dikutip detikINET dari Cellular News, Minggu (10/7/2011).
"Kami memiliki model bisnis yang kuat dan terus tumbuh secara global, dan akan terus melanjutkan menggunakan frase 'app store' untuk mendeskripsikan apa yang kami lakukan," pungkasnya.
Sebelumnya, permintaan Apple kepada pengadilan untuk mendesak Amazon.com agar tak lagi menggunakan nama 'app store' ditolak.
Produsen iPad dan iPhone itu tak terima situs retail tersebut menggunakan nama App Store dalam salah satu produknya sehingga dianggap melanggar merek dagang Apple.
Apple juga meminta hakim federal di Oakland, California, Amerika Serikat (AS) untuk mengeluarkan perintah kepada Amazon agar berhenti menggunakan nama tersebut. Namun Amazon melawan tudingan tersebut dengan argumen bahwa app store adalah istilah umum dan karenanya tidak dapat diproteksi sebagai merek dagang.
Layanan App Store memang lekat dengan Apple. Maka tak heran jika produsen iPhone dan iPad itu khawatir penggunaan nama app store oleh perusahaan lain bisa menimbulkan salah persepsi konsumen. Selain itu mereka juga telah mendaftarkan trademark 'App Store' di Amerika Serikat.
( ash / eno )
Sumber detik com
0 komentar:
Post a Comment