Jakarta - Pembajakan seperti masalah yang tidak ada habisnya di Indonesia. Mulai dari film, lagu, hingga software tak luput dari penyebaran produk yang tidak sah ini. Tapi dalam kasus tersebut pemerintah malah merasa sebagai 'kambing hitam'.
"Setiap ada permasalahan mengenai pembajakan selalu saja pemerintah yang dianggap tidak beres, padahal ini kan belum tentu. Bisa saja mereka (pencipta-red) salah karena membuat kesepakatan distribusi yang keliru. Ini membuat kami merasa sebagai 'kambing hitam," keluh Ahmad M Ramli, Dirjen HKI Kementerian Hukum dan HAM.
Pun demikian, Ahmad menegaskan, pemerintah akan semakin keras berusaha memberangus pembajakan film, musik, bahkan software yang semakin lama tambah suburdi pasaran.
Sebagai salah satu upaya nyata dari pemerintah memberantas bajakan adalah dengan membentuk tim khusus sebagai penyidik yang bekerjasama dengan kepolisian. Tim yang yang dibentuk di bawah Direktorat Penyidikan dan Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual ini akan dibekali beberapa pengetahuan seputar lisensi software.
Selain itu, pemerintah juga berencana untuk memperluas cakupan Undang-undang Hak atas Kekayaan Intelektual (UU HKI) yang sedang berlaku saat ini. Tidak ketinggalan juga upaya sosialisasi kepada warga dan pelaku industri.
"Ke depannya kita akan meberi bantuan kepada para pencipta, jangan sampai mereka malah kehilangan motivasi untuk berkarya karena banyaknya pembajakan," tambah Ahmad usai membuka pelatihan tindak pidana hak cipta software bagi penyidik pegawai negeri sipil di Hotel Borobudur, Senin (27/6/2011).
Sumber detik com
0 komentar:
Post a Comment