Peneliti Batal Tampilkan Kelemahan Baru Android
Jakarta - Seorang peneliti keamanan mobile membatalkan rencananya mengungkap kelemahan terbaru Android. Benarkah ini karena temuan itu terlalu berbahaya?
Riley Hassell adalah peneliti keamanan mobile yang rencananya akan mengungkap kelemahan di platform mobile Android dalam konferensi Black Hat di Las Vegas, Agustus 2011.
Namun, seperti dikutip detikINET dari Reuters, Senin (15/8/2011), Hassell di saat-saat terakhir tiba-tiba membatalkan penampilannya.
Menurut Hassell, ia dan rekannya bernama Shane Macaulay, memutuskan untuk membatalkan pertemuan itu. Meskipun, katanya, mereka berhasil menemukan lebih dari selusin aplikasi Android yang mudah dimanfaatkan pihak tak bertanggungjawab.
Mengapa ia membatalkan acara itu? Salah satunya, ujar Hassell, adalah karena ia takut kelemahan itu akan dimanfaatkan oleh penjahat cyber.
"Jika Anda mengungkap sebuah ancaman tanpa ada cara untuk menutupnya, maka yang terjadi adalah sebuah kekacauan," ujar Hassell.
Di sisi lain, pihak Google mengatakan sudah berdiskusi dengan Hassell soal temuan itu. Namun Google justru berpendapat kelemahan yang disebut-sebut Hassell tidak ada.
Alasan lain dari Hassell adalah, ada beberapa bagian dari penelitian mereka yang ternyata sudah dilakukan pihak lain. Mereka ingin secara jelas menyebutkan hal itu.
Rencananya, Hassell akan mengungkap hasil penelitiannya itu dalam acara Hack In The Box, Oktober 2011. Ini merupakan konferensi keamanan tahunan yang cukup populer yang diadakan di Kuala Lumpur, Malaysia. ( wsh / wsh )
Sumber detik com
0 komentar:
Post a Comment