San Diego, AS - Microsoft menegaskan bahwa Windows 8 nanti bisa digunakan pada prosesor dengan arsitektur ARM. Ini berarti para pembesut chipset ponsel bisa mulai terjun ke industri komputer, salah satunya Qualcomm.
Hal ini ditegaskan oleh Steve Mollenkopf, Executive Vice President & Group President Qualcomm CDMA Technologies, dalam ajang Editors Day yang diikuti detikINET di San Diego, Amerika Serikat.
"Kami sudah memperkenalkan chipset Snapdragon yang berjalan pada Windows 8 pada pameran Computex lalu, dan saat ini kami sedang intensif mengembangkannya ke tingkat lebih lanjut," ujarnya kepada sejumlah media.
Windows 8 agaknya memang berbeda dengan seri sebelumnya. Windows kali ini dijanjikan bisa berjalan pada spesifikasi komputer rendah, serta kompatibel dengan beragam jenis perangkat keras. Sehingga membuka peluang baru bagi para pelaku industri teknologi.
"Kehadiran Windows 8 nanti memang membuka peluang bagi pelaku industri chip seperti kami untuk berekspansi ke pasar komputer. Dan kami upayakan chip tersebut sudah mulai tersedia tahun depan," tambah Mollenkopf.
Ke depannya prosesor komputer baik itu notebook atau desktop memang tidak cuma diramaikan oleh Intel dan AMD, namun para pembesut microchip lainnya yang memiliki lisensi dari ARM, seperti Qualcomm, Nvidia, dan Texas Instrument.
"Kami berbeda dengan vendor lainnya, karena kami akan membawa seluruh kecanggihan ponsel ke platform komputer," tandas Mollenkopf.
Sumber detik com
0 komentar:
Post a Comment