</div"
Jakarta - Fujitsu coba menawarkan konsep kantor cerdas (smart office) yang diklaim akan selalu terhubung, hemat energi dan ramah lingkungan. Layanan ini dinilai bak 'mengawinkan' fasilitas real estate dengan solusi TI.. Konsep perkantoran masa depan ini dibawa Fujitsu ke Tanah Air melalui kerja sama dengan Cisco dan Azbil. Dimana Fujitsu menyediakan jasa implementasi dan teknologi piranti keras dan peranti lunak, Cisco menyediakan infrastruktur berbasis IP sedangkan Azbil menyediakan sensor, pengendali dan Building Automation System (BAS). "Integrasi yang erat antara kecanggihan fasilitas real estate dengan solusi TI mengubah bagaimana gedung perkantoran dirancang, dibangun, dikelola dan digunakan menjadi satu lingkungan terkonvergensi yang cerdas," kata Achmad S. Sofwan, Chief Operating Officer Fujitsu Indonesia dalam keterangannya yang dikutip detikINET , Minggu (28/11/2010). Pendekatan Fujitsu dalam penerapan Smart Office adalah menyatukan seluruh komponen koneksi komunikasi – baik itu data dan suara - dengan manajemen gedung yang sebelumnya dilakukan secara terpisah sehingga lebih mahal dan menciptakan pulau-pulau sistem. Integrasi berbagai komponen tersebut memanfaatkan teknologi IP sebagai infrastruktur yang di atasnya dikembangkan dengan BAS dan berbagai piranti akses dan aplikasi seperti Facility Management, Maintenance Management, dan IT Network Management. Hasilnya adalah konvergensi data, suara, video, konferensi video, intercom, video monitoring, peringatan dini, alarm dan bel serta berbagai macam fungsi pengendalian gedung.
( ash / ash )
0 komentar:
Post a Comment